KORMI Garut Sukses menggelar Forkab Ke-III Tahun 2024

by -246 Views
banner 468x60

Kabar Garut- 

KOMITE Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Garut menyelenggarakan Festival Olahraga Masyarakat Kabupaten (Forkab) Ke-III tingkat Kabupaten Garut 2024. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, di Sarana Olahraga (SOR) RAA Adiwijaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (12/9/2024).

Sekda Kabupaten Garut, Nurdin Yana, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Forkab Ke-III yang diselenggarakan oleh KORMI Kabupaten Garut. Ia menggaris bawahi 3 tujuan utama dari kegiatan ini, yakni melestarikan budaya lokal, menciptakan kebahagiaan bagi masyarakat, serta mempererat tali silaturahmi, khususnya bagi para pegiat olahraga rekreasi di Kabupaten Garut.

banner 336x280

“Tentu kan konteksnya adalah ini kegiatan untuk kebahagiaan masyarakat, bukan lagi orientasi prestasi tapi rekreasi ini yang paling dominan, sehingga di situlah mudah-mudahan dengan cara mereka berbahagia, kesehatan mereka juga akan ada,” kata Nurdin.

Sementera itu, Ketua KORMI Kabupaten Garut, Diah Kurniasari Rudy Gunawan, menjelaskan bahwa Forkab merupakan agenda tahunan yang rutin diselenggarakan. Tahun ini, Forkab digelar juga dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-41 Tahun 2024.

FORKAB Ke-III Kabupaten Garut mempertandingkan enam cabang olahraga tradisional, yaitu Ketapel, Sumpitan, Hadang, Egrang, Tarumpah Panjang, dan Dagongan, serta satu cabang olahraga tambahan yakni Senam KORMI. Ajang ini diikuti oleh sekitar 1.500 peserta, terbagi dalam dua kategori, yaitu kelompok Sekolah Dasar (SD) dan umum.

Diah menekankan pentingnya memperkenalkan olahraga tradisional kepada anak-anak, terutama siswa SD. “Olahraga tradisional ini harus kita perkenalkan kepada anak-anak kita, khususnya anak-anak SD,” ujar Diah.

Sebanyak 42 kecamatan di Kabupaten Garut berpartisipasi dalam Forkab Ke-III 2024, meskipun tidak semua cabang olahraga diikuti oleh seluruh kecamatan. “Misalnya, untuk Ketapel hanya diikuti oleh 23 kecamatan. Kesiapan tiap-tiap kecamatan berbeda, mudah-mudahan tahun depan kecamatan lain siap berlatih,” sebut Diah.

Forkab Ke-III selain sebagai ajang olahraga tradisional yang merakyat dan menghibur, juga sebagai sarana untuk mengokohkan ikatan sosial serta melestarikan warisan budaya tradisional masyarakat, khususnya Kabupaten Garut. WH

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.